1. Kepulauan Derawan,
Kalimantan Timur
Inilah surga diving kedua di Indonesia, setelah Raja Ampat yang menjadi buah bibir banyak orang pada
tahun 2011, yaitu Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur. Kepulauan ini
terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya. Jadi, jangan lupa untuk menyelam,
karena Anda akan disuguhkan dengan aneka terumbu karang dan ikan - ikan cantik.
Kepulauan Derawan terdiri dari beberapa pulau kecil. Pulau yang paling sering dikunjungi wisatawan adalah Pulau Kakaban. Para penyelam dari dalam dan luar negeri berlomba - lomba untuk bertemu dengan penyu sisik ( Eretmochelys imbricata ) dan penyu hijau ( Chelonia mydas ) yang tengah asyik berenang di laut.
Selain itu, tempat yang tidak boleh dilewatkan bila berkunjung ke tempat ini adalah Danau Kakaban yang merupakan laguna. Danau ini terbentuk dari air laut yang terjebak di dalam pulau selama ratusan tahun dan bercampur dengan air hujan. Jika bertandang ke danau ini, Anda bisa melihat ubur - ubur yang berenang terbalik, tentakelnya di atas. Danau seperti ini hanya ada dua di dunia, koleganya ada di Uganda, yaitu Danau Victoria.
2. Martapura, Kalimantan Selatan
Kepulauan Derawan terdiri dari beberapa pulau kecil. Pulau yang paling sering dikunjungi wisatawan adalah Pulau Kakaban. Para penyelam dari dalam dan luar negeri berlomba - lomba untuk bertemu dengan penyu sisik ( Eretmochelys imbricata ) dan penyu hijau ( Chelonia mydas ) yang tengah asyik berenang di laut.
Selain itu, tempat yang tidak boleh dilewatkan bila berkunjung ke tempat ini adalah Danau Kakaban yang merupakan laguna. Danau ini terbentuk dari air laut yang terjebak di dalam pulau selama ratusan tahun dan bercampur dengan air hujan. Jika bertandang ke danau ini, Anda bisa melihat ubur - ubur yang berenang terbalik, tentakelnya di atas. Danau seperti ini hanya ada dua di dunia, koleganya ada di Uganda, yaitu Danau Victoria.
2. Martapura, Kalimantan Selatan
Kalau membicarakan Martapura, tak bisa lepas dari batu permata. Ya,
tempat ini memang menjadi lokasi utama para wisatawan yang memiliki hobi
berburu batu permata dan intan. Nah, untuk Anda para pecinta batu mulia dan
aneka hasil olahannya, bisa datang langsung ke sentra perdagangan batu intan
permata. Di Martapura, ada dua pusat perdagangan hasil olahan batu permata,
yaitu Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat.
Saat mengunjungi Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat, Anda bisa menemukan ada banyak toko - toko yang menjual aneka hasil kerajinan batu permata. Mulai dari gelang, cincin, kalung dan anting bisa Anda temukan di pasar ini. Pengunjung pun bebas memilih toko mana yang akan dimasuki. Lebih asyik lagi, bila Anda jago menawar, harga yang didapatkan pun bisa cukup murah. Tak hanya batu permata, pasar ini juga menjual sasirangan, kain khas Kalsel.
3. Pasar terapung, Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Saat mengunjungi Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat, Anda bisa menemukan ada banyak toko - toko yang menjual aneka hasil kerajinan batu permata. Mulai dari gelang, cincin, kalung dan anting bisa Anda temukan di pasar ini. Pengunjung pun bebas memilih toko mana yang akan dimasuki. Lebih asyik lagi, bila Anda jago menawar, harga yang didapatkan pun bisa cukup murah. Tak hanya batu permata, pasar ini juga menjual sasirangan, kain khas Kalsel.
3. Pasar terapung, Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Jalan - jalan ke Kalimantan kurang lengkap bila tidak datang ke pasar
terapung di Sungai Kuin. Pasar yang menjadi ciri khas Kalimantan
Selatan ini bisa Anda temui tak jauh dari pusat Kota Banjarmasin.
Sesampainya di tepian sungai, jukung akan menjemput Anda untuk mengelilingi
sungai. Ada dua paket yang ditawarkan, yaitu paket berkeliling sungai dan paket
keliling sekaligus mengunjungi Pulau Kembang.
Waktu terbaik untuk mengunjungi pasar terapung adalah subuh. Saat subuh, pasar masih dipenuhi dengan perahu-perahu yang menjajakan barang. Mulai dari bahan makanan hingga perlengkapan dapur, bahkan sekolah ada di pasar ini. Jangan lupa untuk mencicipi sarapan khas Banjarmasin, soto Banjar. Rasakan sensasi seru menikmati soto di atas perahu yang bergoyang. Masih di Sungai Kuin, ada Pulau Kambang yang menjadi habitat monyet. Jika beruntung, para pelancong bisa bertemu bekantan, si monyet idung panjang.
4. Danau Sentarum, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat
Waktu terbaik untuk mengunjungi pasar terapung adalah subuh. Saat subuh, pasar masih dipenuhi dengan perahu-perahu yang menjajakan barang. Mulai dari bahan makanan hingga perlengkapan dapur, bahkan sekolah ada di pasar ini. Jangan lupa untuk mencicipi sarapan khas Banjarmasin, soto Banjar. Rasakan sensasi seru menikmati soto di atas perahu yang bergoyang. Masih di Sungai Kuin, ada Pulau Kambang yang menjadi habitat monyet. Jika beruntung, para pelancong bisa bertemu bekantan, si monyet idung panjang.
4. Danau Sentarum, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat
Danau Sentarum merupakan danau musiman dan menjadi salah satu bagian
dari Taman Nasional Danau Sentarum. Jika musim hujan tiba, Danau
Sentarum akan tergenang air sedalam 6 hingga 14 meter. Air ini juga termasuk
dari luapan sungai Kapuas dan aliran dari bukit sekitarnya. Namun
pemandangan yang kontras akan muncul jika musim kemarau tiba. Saat itu 80%
wilayah Danau Sentarum akan mengering. Pada saat inilah, masyarakat
sekitar mudah memanen ikan - ikan penghuni danau.
Ada pemandangan langka yang bisa Anda saksikan saat berkunjung ke danau ini, yaitu panen madu lebah hutan. Taman Nasional Danau Sentarum adalah salah satu surga bagi para birdwatcher. Di sini, Anda bisa melihat burung rangkong atau yang menjadi ikon masyarakat Dayak. Jika beruntung, Anda juga bisa melihat bekakak terbang rendah melewati speed boat. Burung mungil bersayap biru dan badannya yang kuning keemasan itu terbang dengan cantiknya.
Ada pemandangan langka yang bisa Anda saksikan saat berkunjung ke danau ini, yaitu panen madu lebah hutan. Taman Nasional Danau Sentarum adalah salah satu surga bagi para birdwatcher. Di sini, Anda bisa melihat burung rangkong atau yang menjadi ikon masyarakat Dayak. Jika beruntung, Anda juga bisa melihat bekakak terbang rendah melewati speed boat. Burung mungil bersayap biru dan badannya yang kuning keemasan itu terbang dengan cantiknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar